SPESIFIKASI TOSHIBA SATELLITE C640 DLL
Toshiba Satellite C640 Specifications
Platform - Notebook PC
Processor Type - Intel Pentium Dual-Core Processor
Processor Onboard - Intel® Pentium® Dual-Core P6100 (2 GHz, Cache 3 MB)
Chipset - Intel HM55
Standard Memory - 1 GB DDR3 SDRAM PC-8500
Max. Memory - 4 GB (2 DIMMs)
Video Type - Intel® Graphics Media Accelerator HD 729MB (shared)
Display Size - 14″ WXGA LED
Display Max. Resolution - 1366 x 768
Display Technology - Clear SuperView LED
Audio Type - Integrated
Speakers Type - Integrated
Floppy Drive - Optional
Hard Drive Type - 320 GB Serial ATA 5400 RPM
Optical Drive Type - DVD±RW
Modem - Optional
Networking - Integrated
Network Speed - 10 / 100 Mbps
Wireless Network Type - Integrated
Wireless Network Protocol - IEEE 802.11b, IEEE 802.11g, IEEE 802.11n
Wireless Bluetooth - Optional
Keyboard Type - Full size
Input Device Type - Touch Pad
Slot Provided - Optional
Card Reader Provided - SD, MMC
Interface Provided - 2x USB 2.0, VGA, LAN, Audio
O/S Provided - Pre-sales Request Available
Battery Type - Rechargeable Lithium-ion Battery
Power Supply - External AC Adapter
Dimension (WHD) -13.4 x 1.45 x 9.1 inch
Weight - 2.1 kg
Standard Warranty - 1-year Limited Warranty by Authorized Distributor
Bundled Peripherals - Optional
Package Contents - Contents may vary
Seperti yang kita lihat di atas, menggunakan 14 inci layar mampu menampilkan gambar sampai dengan resolusi maksimum 1366 x 768. Hal ini juga dilengkapi dengan 320 GB hard drive penyimpanan media yang sangat berguna untuk menyimpan file musik, video, dan dokumen lain yang penting. Bagi mereka yang masih cinta untuk memutar DVD drive optik juga disediakan yang juga berfungsi sebagai sarana untuk pembakaran.Garansi 1 Tahun.
Tentang Nomor Prosesor Intel®
Nomor prosesor adalah salah satu dari beberapa
faktor, bersama dengan merek prosesor, konfigurasi sistem spesifik, dan tolok
ukur tingkat sistem, yang perlu dipertimbangkan ketika memilih prosesor yang
tepat untuk kebutuhan komputasi Anda.
Nomor yang lebih tinggi di dalam kelas atau rangkaian prosesor mengindikasikan adanya lebih banyak fitur, tetapi juga fitur lebih di satu sisi dan fitur lebih kecil di sisi lain. Setelah Anda memutuskan merek dan tipe prosesor tertentu, bandingkan nomor prosesor untuk memverifikasi prosesor tersebut termasuk fitur-fitur yang Anda inginkan.
Prosesor Laptop, Desktop, dan Perangkat Seluler
Nomor yang lebih tinggi di dalam kelas atau rangkaian prosesor mengindikasikan adanya lebih banyak fitur, tetapi juga fitur lebih di satu sisi dan fitur lebih kecil di sisi lain. Setelah Anda memutuskan merek dan tipe prosesor tertentu, bandingkan nomor prosesor untuk memverifikasi prosesor tersebut termasuk fitur-fitur yang Anda inginkan.
Prosesor Laptop, Desktop, dan Perangkat Seluler
Rangkaian prosesor generasi ke-4 dan ke-3 Intel® Core™
Nomor prosesor untuk prosesor Intel® Core™ generasi ke-3 dan ke-4 menggunakan skema alfanumerik berdasarkan generasi dan lini produk yang mengikuti merek dan modifier-nya. Digit pertama dalam urutan empat-angka menunjukkan generasi prosesor, dan tiga digit berikutnya adalah nomor SKU. Jika sesuai, awalan alfa muncul di akhir nama prosesor, yang mewakili lini prosesor tersebut.Intel® High End Desktop Processor mengikuti skema penomoran berbeda berkat perbedaan pada kumpulan fiturnya. Dapatkan rincian >
Akhiran Alfa
|
Keterangan
|
Contoh
|
MX
|
Edisi Mobile Ekstrim
|
|
MQ
|
Quad-Core Mobile
|
|
M
|
Mobile
|
Prosesor Intel® Core™
i7-4600M Prosesor Intel® Core™ i5-4300M |
U
|
Daya ultra rendah
|
|
Y
|
Daya ekstrim rendah
|
|
H
|
Grafis Kinerja Tinggi
|
|
R
|
Prosesor desktop berbasis paket
BGA1364 (mobile) dengan grafis berkinerja tinggi
|
Akhiran Alfa
|
Keterangan
|
Contoh
|
K
|
Tak terkunci
|
|
QM
|
Quad-Core Mobile |
Prosesor Intel® Core™
i7-3820QM Prosesor Intel® Core™ i7-3720QM |
S
|
Gaya hidup dengan kinerja optimal
|
|
T
|
Gaya hidup dengan tenaga optimal
|
|
U
|
Daya ultra rendah
|
|
I
|
Daya ekstrim rendah
|
Rangkaian prosesor Intel® Core™ generasi ke-2
Nomor prosesor untuk rangkaian prosesor Intel® Core™ generasi ke-2 memiliki pengidentifikasi alfa/numerik diikuti oleh urutan numerik empat digit, dan mungkin berakhiran alfa bergantung pada prosesornya. Tabel di bawah ini menjelaskan akhiran alfa yang digunakan untuk rangkaian prosesor Intel Core generasi ke-2.
Akhiran Alfa
|
Keterangan
|
Contoh
|
K
|
Tak terkunci
|
|
S
|
Gaya hidup dengan kinerja optimal
|
|
T
|
Gaya hidup dengan tenaga optimal
|
Awalan Alfa
|
Keterangan
|
QX
|
Prosesor desktop atau mobile quad-core
berkinerja ekstrem
|
X
|
Prosesor desktop atau mobile dual-core
berkinerja ekstrem
|
Q
|
Prosesor mobile quad-core berkinerja
tinggi
|
E
|
Prosesor dekstop dual-core hemat
energi dengan TDP lebih besar dari atau sama dengan 55W
|
T
|
Prosesor mobile berefisiensi energi
tinggi dengan TDP 30-39W
|
P
|
Prosesor mobile berefisiensi energi
tinggi dengan TDP 20-29 W
|
L
|
Prosesor mobile berefisiensi energi
tinggi dengan TDP 12-19W
|
U
|
Prosesor mobile berefisiensi energi
ultra tinggi dengan TDP kurang dari atau sama dengan 11.9W
|
S
|
Faktor bentuk mobile kecil dengan
paket 22x22 BGA
|
Prosesor Intel® Atom™
Nomor prosesor untuk rangkaian prosesor Intel® Atom™ dikategorikan dengan urutan numerik tiga digit. Kelas prosesor netbook Intel® Atom™ memiliki awalan alfa N, dan prosesor Intel Atom dengan awal alfa Z mengindikasikan prosesor untuk Perangkat Internet Mobile (Mobile Internet Devices/MIDs).Nomor yang lebih tinggi di dalam kelas atau rangkaian prosesor secara umum mengindikasikan adanya fitur yang lebih banyak. Nomor prosesor yang lebih tinggi juga mungkin memiliki kelebihan pada salah satu fitur dan kurang pada fitur yang lain.
Prosesor Intel® Pentium®
Nomor prosesor untuk merek prosesor Intel Pentium memiliki awalan alfa diikuti oleh urutan numerik empat karakter. Semua prosesor desktop dual-core hemat energi dengan TDP yang lebih besar atau sama dengan 65W.Nomor yang lebih tinggi di dalam suatu kelas atau urutan prosesor secara umum mengindikasikan fitur yang lebih banyak seperti cache, kecepatan clock, Front Side Bus, atau teknologi Intel lainnya¹. Nomor prosesor yang lebih tinggi juga mungkin memiliki kelebihan pada salah satu fitur dan kurang pada fitur yang lain.
Prosesor Intel® Celeron®
Nomor prosesor untuk merek Intel® Celeron® dinyatakan bersama urutan numerik tiga digit atau urutan lima karakter dengan awalan alfabet dan empat digit, bergantung pada tipe prosesor.Nomor yang lebih tinggi di dalam suatu kelas atau urutan prosesor secara umum mengindikasikan fitur yang lebih banyak seperti cache, kecepatan clock, Front Side Bus, atau teknologi Intel lainnya¹. Nomor prosesor yang lebih tinggi juga mungkin memiliki kelebihan pada salah satu fitur dan kurang pada fitur yang lain.
Prosesor Workstation dan Server
Prosesor Intel® Xeon® E3, E5, dan E7, serta rangkaian Intel® Xeon Phi™
Sistem penomoran prosesor Intel® Xeon® terbaru adalah suatu representasi alfa numerik dari lini produk, rangkaian produk, dan versi. Akhiran ‘L’ digunakan untuk mengidentifikasi prosesor rendah daya. Nomor versi tidak akan digunakan dalam prosesor generasi pertama.
Rangkaian
Prosesor
|
Lini Produk
|
Jenis Sistem
|
Prosesor Intel® Xeon®
|
E7
|
Multiprosesor
|
Prosesor Intel® Xeon®
|
E5
|
Multiprosesor
|
Prosesor Intel® Xeon®
|
E3
|
Prosesor tunggal
|
Prosesor Intel® Xeon® dan Intel® Itanium®
Nomor prosesor Intel® Xeon® dan Intel® Itanium® dikategorikan dalam urutan numerik empat digit, dan mungkin memiliki awalan alfa untuk mengindikasikan daya dan kinerja.
Awalan Alfa
|
Keterangan
|
X
|
Kinerja
|
E
|
Mainstream (dioptimalkan untuk rak)
|
L
|
Dioptimalkan untuk Tenaga
|
Rangkaian prosesor Intel® Xeon® dan Intel® Itanium® serta urutan nomornya
Rangkaian
Prosesor
|
Urutan Nomor
|
Jenis Sistem
|
Prosesor Intel® Itanium®
|
9000
|
Multiprosesor dan prosesor ganda
|
Prosesor Intel® Xeon®
|
7000
|
Multiprosesor
|
Prosesor Intel® Xeon®
|
5000
|
Prosesor ganda
|
Prosesor Intel® Xeon®
|
3000
|
Prosesor tunggal
|
Pengertian Single Core, Dual Core, Core 2 Duo, Dan Multi Core
1. Single CoreSingle core atau tradisional CPU eksekusi instruksi string harus dengan memesan, jalankan, lalu simpan dalam cache secara selektif dan pencarian cepat. Ketika data yang diperlukan di luar cache, maka akan diambil melalui sistem bus dari random access memory (RAM) atau dari perangkat penyimpanan.
2. Dual Core
Pada prosesor dual core ini akan terjadi pengabungan dua prosesor beserta cache, namun dalam satu kemasan chip atau integrated circuit (IC). Keuntungan dual core terutama pada cache coherency. Dengan dual core, komunikasi antara kedua die dapat dilakukan pada clock rate yang lebih tinggi dibandingkan jika memanfaatkan bus di luar chip.
Dalam sebuah prosesor dual core masing-masing inti menangani string data masuk secara bersamaan untuk meningkatkan efisiensi. Seperti halnya dua kepala lebih baik dari satu. Sekarang ketika salah satu mengeksekusi, yang lain dapat mengakses sistem bus atau mengeksekusi kode sendiri. Menambahkan skenario ini sangat menguntungkan, baik AMD dan Intel sebagaimana terlihat pada dual-core adalah 64-bit.
Untuk menggunakan prosesor dual core, sistem operasi harus dapat mengenali multi-threading dan perangkat lunak harus memiliki simultaneous multi-threading technology (SMT) yang ditulis dalam kodenya. SMT memungkinkan paralel multi-threading dimana core melayani instruksi multi-threaded secara paralel. Tanpa SMT software hanya akan mengenali satu inti. Adobe ® Photoshop ® merupakan contoh perangkat lunak yang menanggapi SMT dengan sangat baik. TPS juga digunakan dengan sistem multi-prosesor seperti umumnya diterapkan pada server.
# Prosesor ”dual core” AMD
Untuk prosesor berbasis deskstop pada model dual core ini, AMD pertama kali meluncurkan prosesor dengan nama Athlon 64 X2. Dengan masing-masing core diperkuat 64K L1 intruction cache dan 64 K L1 data cache.
Untuk komunikasi kedua core AMD X2 tersebut akan berkomunikasi secara langsung melalui system request queue dan crossbar yang akan menghubungkannya dengan onchip memory controller dan Hyper-Transport I/O. Dengan desain arsitektur seperti ini, lebih memungkinkan kedua prosesor pada masing-masing core dapat secara optimal memanfaatkan resource yang tersedia. Tanpa terhambat oleh batasan, seperti katakanlah sistem bus. Ini juga akan memperkecil latency karena semua yang disebut tadi masih terletak dalam satu chip.
# Prosesor “dual core” Intel
Prosesor dual core dari Intel untuk desktop diluncurkan dengan nama kode Smithfield yang memiliki kecepatan 3.2 GHz dengan masing-masing core dilengkapi dengan L2 cache sebesar 1 MB. Chip yang dinamai Pentium D tersebut memiliki kecepatan clock jauh lebih rendah dari CPU core tunggal 3.8 GHz, seperti seri 570 dan 670.
Untuk itu, pada Intel Pentium D juga dilakukan peningkatan branch prediction unit. Dengan memperbaiki kinerja branch prediction unit, akan membuat prosesor dapat bekerja secara optimal dan memperkecil kemungkinan kesalahan.
Fungsi hyper-threading tidak ditinggalkan begitu saja untuk prosesor Smithfield ini. Namun, ini hanya akan tersedia untuk prosesor desktop versi high end dari Intel dan tidak akan menemukannya pada setiap prosesor Smithfield, yakni Intel Pentium D 840 (3,2 GHz), Intel Pentium D 830 (3,0 GHz), dan 820 (2,8 GHz).
3. Core 2 Dou
Secara garis besar kan Core 2 Duo itu secara fisik masih satu prosesor hanya saja, didalam prosesor tersebut terdapat 2 core(atau 2 otak), walau begitu proses kerja bukan berarti 2 kali lipat, tidak.. Tapi menggunakan sistem pembagian, misalnya kernel dan aplikasi background lainnya akan dikerjakan di core 1, tapi jika core 1 dirasa terlalu berat kerjanya maka sebagian pekerjaan akan dipindahkan atau dialokasikan ke core 2.
4. Multi-Core
Multi-core menyediakan 4-arah multitask pengolahan dengan Intel HT Technology dan dua core fisik berdedikasi membantu untuk memberikan performa tambahan di berbagai jenis aplikasi dan beban kerja
Sebuah prosesor multi-core adalah sebuah sistem pengolahan yang terdiri dari dua atau lebih inti independen. Hal ini dapat digambarkan sebagai sebuah sirkuit terintegrasi ke dua atau lebih individu prosesor (disebut core dalam pengertian ini) telah terpasang. Inti biasanya terintegrasi ke dalam satu sirkuit terpadu (dikenal sebagai chip multiprosesor atau CMP), atau mereka mungkin diintegrasikan ke beberapa dalam satupaket chip. Prosesor dengan banyak-inti adalah salah satu di mana jumlah core yang cukup besar multi-prosesor tradisional teknik tidak lagi efisien – batas ini adalah suatu tempat dalam jangkauan puluhan core – dan mungkin memerlukan jaringan chip.
Sebuah prosesor dual-core berisi dua core, dan quad-core prosesor berisi empat core. Sebuah prosesor multi-core mengimplementasikan multiprocessing dalam satu paket fisik. Core dalam perangkat multi-core dapat digabungkan bersama-sama dengan erat. Sebagai contoh, core mungkin atau mungkin tidak berbagi cache, dan mereka dapat mengimplementasikan pesan lewat atau memori bersama antar-metode komunikasi inti. Umum topologi jaringan untuk menghubungkan core termasuk bus, cincin, 2-dimensi mesh, dan palang. Semua core adalah identik dalam homogen sistem multi-core dan mereka tidak identik dalam heterogen sistem multi-core. Seperti halnya dengan sistem prosesor tunggal, core dalam sistem multi-core dapat mengimplementasikan arsitektur seperti superscalar , VLIW , pengolahan vektor , SIMD, atau multithreading.
# Keuntungan
Kedekatan core CPU ganda yang sama memungkinkan koherensi cache sirkuit untuk beroperasi pada clock rate jauh lebih tinggi daripada yang jika harus melakukan perjalanan sinyal off-chip. Menggabungkan setara CPU secara signifikan meningkatkan performa cache snoop (alternatif: Bus mengintai) operasi. Secara sederhana, ini berarti bahwa sinyal antara CPU yang berbeda perjalanan jarak pendek, dan karena itu sinyal yang menurunkan kurang. Sinyal berkualitas lebih tinggi ini memungkinkan lebih banyak data yang akan dikirim dalam jangka waktu tertentu karena sinyal individu dapat menjadi lebih pendek dan tidak perlu sering diulang.
Terbesar dalam kinerja meningkatkan kemungkinan akan melihat dalam waktu respon ditingkatkan saat menjalankan proses CPU-intensif, seperti antivirus scan, merobek / pembakaran media (yang membutuhkan konversi file), atau mencari folder. Sebagai contoh, jika scan virus otomatis memulai sementara film sedang dimainkan, aplikasi yang berjalan di film jauh lebih cenderung tidak kekurangan daya prosesor, seperti program antivirus tersebut akan diarahkan ke core prosesor yang berbeda dari yang menjalankan film.
Asumsi bahwai bisa masuk ke dalam paket, secara fisik, multi-core CPU desain membutuhkan jauh lebih sedikit Printed Circuit Board (PCB) ruang dari multi-chip SMP desain. Juga, sebuah prosesor dual-core menggunakan lebih sedikit daya dari dua ditambah prosesor single-core, terutama karena penurunan daya yang diperlukan untuk mengarahkan sinyal luar chip. Selanjutnya, core berbagi beberapa sirkuit, seperti L2 cache dan antarmuka ke front side bus (FSB). Bersaing dalam hal teknologi yang tersedia silikon daerah mati, desain multi-core dapat memanfaatkan perpustakaan inti CPU terbukti desain dan menghasilkan produk dengan risiko rendah kesalahan desain daripada merancang sebuah desain inti baru yang lebih luas. Selain itu, penambahan cache menderita semakin berkurang.
# Kekurangan
Selain sistem operasi (OS) dukungan, penyesuaian perangkat lunak yang ada diwajibkan untuk memaksimalkan pemanfaatan sumber daya komputasi yang disediakan oleh prosesor multi-core. Selain itu, kemampuan multi-core untuk meningkatkan kinerja aplikasi tergantung pada penggunaan benang dalam beberapa aplikasi. Situasi membaik: misalnya Valve Corporation ‘s Sumber mesin, menawarkan dukungan multi-core, dan Crytek telah mengembangkan teknologi serupa untuk CryEngine 2, yang kekuatan permainan mereka, Crysis .Emergent Game Technologies’ Gamebryo mesin teknologi termasuk pintu air mereka yang menyederhanakan multicore permainan di platform pengembangan.
Integrasi multi-core chip drive hasil produksi turun dan mereka lebih sulit untuk mengelola termal dari kerapatan rendah desain chip tunggal. Intel telah sebagian balas Masalah pertama ini dengan menciptakan quad core dengan desain dengan menggabungkan dua dual-core pada satu die dengan cache yang bersatu, maka setiap dua dual-core yang bekerja mati dapat digunakan, berlawanan dengan memproduksi empat core pada satu mati dan mengharuskan semua empat untuk bekerja untuk menghasilkan sebuah quad-core. Dari sudut pandang arsitektur, pada akhirnya, desain CPU tunggal dapat membuat lebih baik menggunakan permukaan silikon dari core multiprocessing, sehingga komitmen pembangunan arsitektur ini dapat membawa risiko keusangan. Akhirnya, kekuatan pemrosesan mentah bukan satu-satunya kendala pada kinerja sistem. Dua core berbagi sama bus sistem dan bandwidth memory membatasi kinerja dunia nyata keuntungan. Jika satu inti adalah dekat untuk menjadi terbatas bandwidth memory, pergi ke dual-core mungkin hanya memberikan 30% sampai 70% perbaikan. Jika memori bandwidth bukan masalah, 90% peningkatan dapat diharapkan rujukan. Akan mungkin untuk suatu aplikasi yang menggunakan dua CPU berakhir berjalan lebih cepat pada satu dual-core jika komunikasi antara CPU adalah faktor pembatas, yang akan dihitung sebagai lebih dari 100% peningkatan.
GHz
Gigahertz, umumnya disingkat GHz, mengacu pada frekuensi dalam miliaran rentang siklus per detik. Giga adalah standar pengali untuk 1 miliar, dan Hertz adalah satuan standar untuk mengukur frekuensi, dinyatakan sebagai siklus atau kejadian per detik. Satu GHz adalah setara dengan seribu megahertz (MHz).
GHz umumnya digunakan ketika membahas
kinerja komputer atau frekuensi radio. Dalam komputer, GHz
paling sering merujuk pada kecepatan clock CPU unit, Â lebih cepat clock
CPU maka akan semakin cepat komputer dapat memproses data dan instruksi. Pada
tahun 2000, Intel dan Advanced Micro Devices mencapai pemasaran dan tonggak
teknis dengan melepaskan CPU pertama untuk berjalan pada 1 GHz. Kecepatan ini
telah dikemudian hari sudah mencapai 4 GHz keatas.
Dalam komunikasi radio, GHz digunakan untuk
mendefinisikan band dari spektrum elektromagnetik. Band yang berbeda
akan memberikan kinerja yang berbeda. S-Band (Short-Band) misalnya, adalah
sebuah band spektrum antara 2 dan 4 GHz. Umumnya teknologi seperti Bluetooth, internet
nirkabel (WiFi) dan telepon tanpa kabel beroperasi di S-Band. L-Band
(Long-Band) antara 1 dan 2 GHz, digunakan untuk komunikasi satelit dan Global
Positioning System, atau GPS. Band terkenal lainnya dalam kisaran GHz termasuk
Ku dan Ka, digunakan oleh satelit maupun oleh radar senjata polisi.
Pemancaran perangkat pada atau di dekat GHz yang
sama dapat mengganggu satu sama lain. Hal ini disebabkan oleh sifat seperti
gelombang-gelombang radio; puncak dalam satu gelombang dapat diimbangi oleh
posisi terendah dalam gelombang lain, sehingga keduanya saling meniadakan
gelombang. Semakin dekat frekuensi dua buah sinyal, semakin jelas efeknya. Oven
microwave misalnya, dapat mengganggu koneksi internet
karena mereka memancarkan radiasi pada frekuensi yang sama seperti yang
digunakan oleh router WiFi. Demikian pula, Bluetooth dan WiFi bersaing untuk
frekuensi yang sama.
Mengenal apa itu RAM (Memory) : DDR, DDR2 dan DDR3 SDRAM
Di dalam sebuah komputer (PC) atau laptop, salah satu perangkat keras (hardware) yang sangat berperan dalam kinerja dan performa komputer adalah Memory atau RAM (Random Access Memory). Kali ini kita akan mengenal sedikit lebih dalam apa itu RAM dan mengapa kita memerlukannya, mengenal jenis RAM seperti DDR, DDR2 dan DDR3 SDRAM, serta tips jika ingin mengupgrade RAM.Seperti namanya, RAM atau Memory merupakan perangkat untuk tempat menyimpan data yang diakses oleh Processor (CPU – Central Processing Unit). Data yang ada di RAM bisa diakses secara acak dengan kecepatan yang sama, sehingga di sebut Random (acak). Data yang tersimpan di RAM bersifat sementara, karena hanya akan ada jika ada listrik atau saat komputer menyala dan akan hilang jika komputer mati.
Data yang ada di RAM bisa diakses jauh lebih cepat daripada yang ada di hardisk, untuk DDR2 SDRAM saja bisa lebih cepat 40 sampai 100 kali dibanding akses ke hardisk, dan untuk jenis DDR3 bisa 100 sampai 300 kali lebih cepat dibanding akses ke hardisk ( sebagai gambaran, akses Hardisk SATA dalam dunia nyata sekitar 80-100 MB/s sedangkan USB 2.0 antara 10MB/s sampai 20 MB/s).
DDR, DDR2, dan DDR3
Saat ini kebanyakan komputer sudah menggunakan Memory jenis DDR3 ( sebagian lagi jenis DDR2). Sebelum tahun 2002, mungkin masih cukup banyak komputer yang menggunakan memory jenis Single Data Rate (SDR) SDRAM. Tetapi setelah itu, penggunaannya mulai digantikan oleh Double Data Rate (DDR), mulai dari DDR (DDR1), DDR2 dan sekarang yang banyak beredar adalah DDR3. DDR secara teori mampu melakukan transfer rate 2X lebih cepat daripada SDRAM.Masing-masing jenis merupakan pengembangan dari sebelumnya dan versi terbaru umumnya mempunyai data rate yang lebih tinggi dan memerlukan daya yang lebih rendah. DDR2 secara teori mempunyai data rate 2x dengan spesifikasi yang sama dibanding DDR (DDR1). DDR3 juga mempunyai keunggulan dibanding DDR2, seperti bandwidth yang lebih tinggi, latensi yang lebih unggul, performa yang lebih tinggi pada power/daya yg lebih kecil, dan lebih bagus untuk perangkat low-power seperti laptop.
Masing-masing jenis RAM tersebut tidak saling kompatibel dan didesign dengan slot yang berbeda. Informasi lebih detail dan mendalam tentang spesifikasi masing-masing tipe ini bisa melihat informasi di wikipedia, tentang DDR, DDR2 dan DDR3
Upgrade Memory (RAM)
Penambahan Memory biasanya akan meningkatkan performa komputer secara sifnifikan ( tetapi jumlah yang terlalu besar biasanya tidak banyak berpengaruh, misalnya jika RAM sudah diatas 4 GB, biasanya peningkatan tidak akan terlihat). Sebagai contoh Windows 7 biasanya memerlukan paling tidak 2 GB memory, sehingga bagi yang kurang harus di upgrade agar mendapatkan performa yang bagus.Untuk menambah (upgrade) RAM relatif mudah, kita tinggal mengetahui jenis RAM yang digunakan dan memeriksan apakah masih ada slot kosong untuk memasang RAM. Yang perlu diperhatikan adalah kesamaan jenis RAM, karena DDR1 tidak akan cocok dengan DDR2, dan DDR2 tidak cocok dengan DDR3. Diperlukan jenis yang sama ketika akan mengupgrade RAM.
Selain itu, satu jenis RAM biasanya mempunyai tipe yang bermacam-macam, misalnya DDR3-6400, DDR3-8500, DDR3-10600 dan lainnya ( semakin tinggi, transfer ratenya juga semakin besar). Meskipun untuk tipe yang berbeda masih kompatibel, tetapi RAM akan berjalan dengan tipe yang lebih rendah. Misalnya DDR3-10600 2 GB di gabung dengan DDR3-8500 2GB, jumlah RAM akan bertambah menjadi 4 GB, tetapi kinerja akan menyesuaikan yang terendah ( DDR3-8500 ).
Untuk mengetahui jenis RAM yang didukung, bisa melihat buku manual/petunjuk moherboard, melihat jenis slot RAM atau menggunakan software seperti Speccy. Untuk Memory notebook/laptop, sedikit berbeda ukurannya dengan RAM PC/komputer, biasanya hanya setengah RAM PC. Ketika membeli di toko komputer bisa menyebutkan dengan SO-DIMM ( small outline dual in-line memory module ). DIMM merupakan jenis slot untuk Memory.
Jumlah maksimal RAM tergantung pada Motherboard dan juga Sistem Operasi yang digunakan. Untuk sistem operasi 32-bit biasanya tidak mendukung RAM diatas 4GB, sedangkan untuk sistem 64-bit, secara teori dapat mendukung sampai 192 GB RAM (Windows 7 ultimate). Selain itu kadang jumlah maksimal juga dibatasi oleh Motherboard, misalnya hanya mendukung maksimal 16 GB RAM.
DIMM (Dual In-line Memory Module)
MEMORY COMPUTER
|
Seringkali terjadi salah pengertian
atau salah persepsi pada saat membahas
|
tentang memori. Pengertian beberapa
orang bahwa memori adalah ‘komponen’ yang
|
berbentuk segi empat dengan beberapa
pin di bawahnya. Komponen tersebut
|
dinamakan memory module. Padahal
pengertian sebenarnya memori itu adalah
|
suatu penamaan konsep yang bisa
menyimpan data dan program. Kemudian
|
ditambah dengan kata internal, yang
dimaksud adalah bahwa memori terpasang
|
langsung pada motherboard. Dengan
demikian, pengertian memory internal
|
sesungguhnya itu dapat berupa :
|
• First-Level (LI) Cache
|
• Second-Level (L2) Cache
|
• Memory Module
|
Akan tetapi pengelompokan dari memory internal
juga terbagi atas :
|
• RAM (Random Access Memory) dan
|
• ROM (Read Only Memory)
|
Penjelasan dari masing-masing
pengertian di atas adalah sebagai berikut:
|
1. First Level (LI) Cache
|
Memory yang bernama LI Cache ini
adalah memori yang terletak paling dekat
|
dengan prosessor (lebih spesifik lagi
dekat dengan blok CU (Control Unit)).
|
Penempatan Cache di prosessor
dikembangkan sejak PC i486. Memori di tingkat ini
|
memiliki kapasitas yang paling kecil
(hanya 16 KB), tetapi memiliki kecepatan akses
|
dalam hitungan nanodetik (sepermilyar
detik). Data yang berada di memori ini adalah
|
data yang paling penting dan paling
sering diakses. Biasanya data di sini adalah
|
data yang telah diatur melalui OS
(Operating system) menjadi Prioritas Tertinggi
|
(High Priority).
|
2. Second-Level (L2) Cache
|
Memori L2 Cache ini terletak di
Motherboard (lebih spesifik lagi : modul
|
COAST : Cache On a Stick. Bentuk
khusus dari L2 yang mirip seperti Memory
|
Module yang dapat diganti-ganti tergantung
motherboardnya). Akan tetapi ada juga
|
yang terintegrasi langsung dengan
MotherBoard, atau juga ada yang terintegrasi
|
dengan Processor Module. Di L2 Cache
ini, kapasitasnya lebih besar dari pada LI
|
Cache. Ukurannya berkisar antara 256
KB-2 MB. Biasanya L2 Cache yang lebih
|
besar diperlukan di MotherBoard untuk
Server. Kecepatan akses sekitar 10 ns.
|
3. Memory Module
|
Memory Module ini memiliki kapasitas
yang berkisar antara 4 MB- 512MB.
|
Kecepatan aksesnya ada yang
berbeda-beda. Ada yang berkecepatan 80 ns, 60 ns,
|
66 MHz (=15 ns), 100 MHz(=10ns), dan
sekarang ini telah dikembangkan
|
PC133mhZ(=7.5 ns).
|
Memory Module dikelompokkan menjadi dua, yaitu :
|
1. Single In-Line Memory Module
|
Single pada SIMM ini dimaksudkan dalam
penomoran pin. Pada penampakan
|
fisiknya, pin dan pin yang berada
tepat dibaliknya memiliki nomor yang sama. Artinya
|
kedua pin itu sekuens proses yang
sama. SIMM yang pertama kali dibuat dalam
|
modul 8 bit. Hal ini dimaksudkan untuk
penyelarasan lebar data dari processor itu
|
sendiri. SIMM generasi pertama ini
diperuntukkan PC generasi sebelum 80286.
|
Sebagai catatan, Processor
generasi 8086 dan teman-temannya, hanya memiliki
|
lebar data untuk floating point
(representasi internal dari sebuah processor yang
|
menganggap semua bilangan yang
diterima oleh bagian input ALU dan/atau COU
|
menjadi bilangan biner tak bertKita
(unsigned binary representation). Bila bilangan
|
yang diubah ke biner memiliki lebih
dari 8 digit bilangan, maka perhitungan akan
|
dilakukan dengan 8 digit terakhir dan
terus dilakukan berulang-ulang hingga
|
perhitungan sesuai dengan bilangan
semula sebesar 8bit.
|
Perkembangan processor juga turut
mendorong perkembangan SIMM. Pada
|
processor 32 bit (generasi Pentium),
ketergantungan pada L2-Cache sangat tinggi.
|
Tentunya membutuhkan memori 32 bit
juga agar tidak terjadi bottle- neck. Pada
|
modul 32-bit ini biasanya ditemukan
2,4, atau 8 chip di salah satu sisinya (dari
|
penampakan fisik SIMM). Jadi dalam 1 keping
memori modul yang terdiri dari 8 chip,
|
akan bernilai 32 MB. Perhitungannya
adalah sebagai berikut: 8 chip x [32 bit/sel x
|
524288 sel]/8 bit/MB = 32 MB. SIMM ini
dapat digabungkan dengan sesama SIMM
|
sendiri. Meskipun
kecepatan akses data yang berbeda dan/atau merek yang
|
berbeda pula. Akan tetapi, SIMM tidak
bisa digabungkan dengan DIMM. Hal ini
|
karena akan terjadi ‘kebingungan’
Motherboard untuk menginisialisasi akses ke
|
memori mana.
|
SIMM juga dikelompokkan berdasarkan jumlah pin.
|
30 pins
|
Pertama kali dibuat dalam modul 8 FPM
(Fast Page Mode) yang memiliki
|
kecepatan 80 ns.
|
Maksimal Bandwidth (lebar jalur data )
: 176 MB/sec.
|
72 pins
|
FPM yang berkecepatan 70 ns.
|
EDO (Extended Data Output) yang berkecepatan
60ns, maksimal Bandwidth
|
264 MB/sec
|
Tips memasang SIMM
|
Berapa jumlah soket SIMM (berwarna
putih dengan kunci kaki dari logam
|
berwarna perak) yang belum terisi. Hal
ini mempengaruhi jumlah Memory
|
Bank yang ada, serta tata cara
pengisiannya. (Untuk beberapa
|
motherboard yang kuno).
|
Jenis SIMM yang akan dipasang (soket
SIMM hanya mendukung jenis FPM
|
dan EDO).
|
Keberadaan soket DIMM (berwarna gelap
dengan kunci kaki dari plastic
|
berwarna putih). Jika ada soket
DIMM lebih baik “buang” SIMM dan
|
gantilah dengan DIMM, karena kinerja
DIMM lebih baik dari SIMM. Bila tidak
|
di”buang”, maka akan terjadi
bottle-neck kinerja memori,walaupun
|
MotherBoard tidak menunjukkan gejala
suatu kesalahan.
|
2. DIMM (Dual In-Line Memory Module
|
Dual berarti kedua sisi dari
penampakan fisik ini
|
menunjukkan bahwa dua buah sisi
menjalankan
|
sekuens proses masing-masing, namun
masih
|
mendukung satu proses utama yang sama.
Meskipun
|
processor 64-bit masih terlalu jarang untuk
kalangan PC, memori
|
telah mengembangkan jalan-nya terlebih
dahulu. DIMM sekarang ini telah memiliki
|
lebar data 64 bit.
|
Tentang Socket Memory SIMM dan DIMM
|
Tipe socket yang ada umumnya adalah
SIMM dan DIMM. Socket SIMM
|
memiliki 30 atau 72 pin. Socket SIMM
mendukung memori jenis FPM (Fast Page
|
Mode) dan EDO (Extended Data Out),
sedangkan socket DIMM 168 pin mendukung
|
SDRAM (Synchronous Dynamic RAM).
Chipset buatan Intel yang mendukung
|
SDRAM adalah 430VX, 430TX, 440LX,
440BX, dan 440GX. SDRAM membutuhkan
|
tegangan 3.3 volt untuk bekerja pada
motherboard terdapat jumper untuk memilih
|
tegangan DIMM, jika kita memasang
SDRAM pada DIMM pastikan tegangan 3.3 volt
|
yang kita pilih.
|
Membuka pengunci ke arah luar dan
mengangkat memori.
|
RAM (Random Access Memory
|
Memori akses acak
|
(bahasa Inggris:
|
Random access memory
|
RAM
|
sebuah tipe penyimpanan komputer yang
isinya dapat diakses dalam waktu yang
|
tetap tidak memperdulikan letak data
tersebut dalam memori. Ini berlawanan dengan
|
alat memori urut
|
, seperti tape magnetik, disk dan
drum, di mana gerakan mekanikal
|
dari media penyimpanan memaksa
komputer untuk mengakses data secara
|
berurutan.
|
Pertama kali dikenal pada tahun 60′an.
Hanya saja saat itu memori
|
semikonduktor belumlah populer karena
harganya yang sangat mahal. Saat itu lebih
|
lazim untuk menggunakan memori utama
magnetic. Perusahaan semikonduktor
|
seperti Intel memulai debutnya dengan
memproduksi RAM , lebih tepatnya jenis
|
DRAM.
|
Biasanya RAM dapat ditulis dan dibaca,
berlawanan dengan memori-baca-saja
|
(read-only-memory, ROM), RAM biasanya
digunakan untuk penyimpanan primer
|
(memori utama) dalam komputer untuk
digunakan dan mengubah informasi secara
|
aktif, meskipun beberapa alat menggunakan
beberapa jenis RAM untuk
|
menyediakan penyimpanan sekunder
jangka-panjang.
|
Tetapi ada juga yang berpendapat bahwa
ROM merupakan jenis lain dari RAM,
|
karena sifatnya yang sebenarnya juga
Random Access seperti halnya SRAM
|
ataupun DRAM. Hanya saja memang proses
penulisan pada ROM membutuhkan
|
proses khusus yang tidak semudah dan
fleksibel seperti halnya pada SRAM atau
|
DRAM. Selain itu beberapa bagian dari
space addres RAM ( memori utama ) dari
|
sebuah sistem yang dipetakan kedalam satu
atau dua chip ROM.
|
Static RAM
|
Secara internal, setiap sel yang
menyimpan n bit data memiliki 4 buah
|
transistor yang menyusun beberapa buah
rangkaian Flip-flop. Dengan karakteristik
|
rangkaian Flip- flop ini, data yang
disimpan hanyalah berupa Hidup (High state) dan
|
Mati (Low State) yang ditentukan oleh
keadaan suatu transistor. Kecepatannya
|
dibandingkan dengan Dynamic RAM tentu
saja lebih tinggi karena tidak diperlukan
|
sinyal refresh untuk mempertahankan
isi memory.
|
Memori akses acak statik
|
Static Random Access
|
SRAM
|
adalah sejenis memori semikonduktor.
Kata “statik” menKitakan
|
bahwa memori memegang isinya selama
listrik tetap berjalan, tidak seperti RAM
|
dinamik (DRAM) yang membutuhkan untuk
“disegarkan” (“refreshed”) secara
|
periodik. Hal ini dikarenakan SRAM
didesain menggunakan transistor tanpa
|
kapasitor. Tidak adanya kapasitor
membuat tidak ada daya yang bocor sehingga
|
SRAM tidak membutuhkan refresh
periodik. SRAM juga didesain menggunakan
|
desain cluster enam transistor untuk
menyimpan setiap bit informasi. Desain ini
|
membuat SRAM lebih mahal tapi juga
lebih cepat jika dibandingkan dengan DRAM.
|
Secara fisik chip, biaya
pemanufakturan chip SRAM kira kira tiga puluh kali lebih
|
besar dan lebih mahal daripada DRAM.
Tetapi SRAM tidak boleh dibingungkan
|
dengan memori baca-saja dan memori
flash, karena ia merupakan memori volatil
|
dan memegang data hanya bila listrik
terus diberikan.
|
Akses acak menKitakan bahwa lokasi
dalam memori dapat diakses, dibaca
|
atau ditulis dalam waktu yang tetap
tidak memperdulikan lokasi alamat data tersebut
|
dalam memori.
|
Chip SRAM lazimnya digunakan sebagai
chace memori , hal ini terutama
|
dikarenakan kecepatannya. Saat ini
SRAM dapat diperoleh dengan waktu akses dua
|
nano detik atau kurang , kira kira
mampu mengimbangi kecepatan processor 500
|
MHz atau leb
|
Dynamic RAM
|
Secara internal, setiap sel yang
menyimpan 1 bit data memiliki 1 buah
|
transistor dan 1 buah kondensator.
Kondensator ini yang menjaga tegangan agar
|
tetap mengaliri transistor
sehingga tetap dapat menyimpan data. Oleh karena
|
penjagaan arus itu harus dilakukan
setiap beberapa saat (yang disebut refreshing)
|
maka proses ini memakan waktu yang
lebih banyak daripada kinerja Static RAM.
|
Seperti yang telah dikemukakan
sebelumnya, modul memori berkembang beriringan
|
dengan perkembangan processor. Jenis
DRAM ini juga mengalami perkembangan.
|
Synchronous Dynamic Random Access Memory
|
disingkat menjadi
|
SDRAM
|
merupakan sebuah jenis memori komputer
dinamis yang digunakan dalam
|
PC dari tahun 1996 hingga 2003. SDRAM
juga merupakan salah satu jenis dari
|
memori komputer kategori
|
solid-state
|
SDRAM, pada awalnya berjalan pada
kecepatan 66 MHz untuk dipasangkan
|
dengan prosesor Intel Pentium
Pro/Intel Pentium MMX/Intel Pentium II, dan terus
|
ditingkatkan menjadi kecepatan 100 MHz
(dipasangkan dengan Intel Pentium
|
III/AMD Athlon), hingga mentok pada
kecepatan 133 MHz (dipasangkan dengan Intel
|
Pentium 4 dan AMD Athlon/Duron). Popularitasnya
menurun saat DDR-SDRAM yang
|
mampu mentransfer data dua kali lipat
SDRAM muncul di pasaran dengan
|
chipset
|
yang stabil. Setelah itu, akibat
produksinya yang semakin dikurangi, harganya pun
|
melonjak tinggi, dengan permintaan
pasar yang masih banyak; dengan kapasitas
|
yang sama dengan DDR-SDRAM, harganya
berbeda kira-kira Rp. 150000 hingga
|
250000.
|
WXGA
LED
WXGA adalah ukuran baru yang awalnya merupakan
ukuran tidak standart dari sebuah laya, WXGA muncul karena untuk menciptakan
sudut pandang yang lebih luas. XGA stasndar memiliki ukuran 4:3, ukuran yang
kita ketahui sejak adanya TV sedangkan pada monitor kita lebih mengenal dengan
resolusi 800×600 atau 1024×768 dst. Kesimpulannya adalah LCD tersusun dari
bebrapa layer/lapisan salah satunya adalah TFT , CCFL sebagai sumber cahaya dan
LED adalah teknologi baru sebagai sumber cahaya yang memiliki ketahanan yang
lebih lama daripada CCFL. Sedangkan WXGA adalah ukuran yang banyak digunakan
dalam LCD baru atau Layar 16:9 yang memiliki sudut pandang yang lebih luas.
Pengertian CD-ROM
CD-ROM merupakan akronim dari “compact disc
read-only memory” adalah sebuah piringan kompak dari jenis piringan optik
(optical disc) yang dapat menyimpan data. Ukuran data yang dapat disimpan saat
ini bisa mencapai 700MB atau 700 juta
bita CD-ROM drive hanya bisa digunakan untuk membaca sebuah CD saja. Secara gari
besar CD-ROM dibedakan menjadi 2 menurut tipenya yaitu : ATA/IDE dan SCSI. Yang paling mendasari dari
perbedaan tersebut adalah kecepatannya. Kalau ATA memiliki kecepatan
100-133Mbps sedangkan SCSI memiliki kecepatan kira-kira 150 Mbps. Untuk tipe
SCSI biasanya ditemuka pada CR RW drive. Pada CD ROM terdapat tulisan 56X
artinya kemampuan memberikan kecepatan transfer data sebesar 56 x150 Kbps. Tipe
CD RW juga biasanya dibedakan
berdasarkan kemapuan membakar dan membaca. CD RW tipe 12x8x32 artinya memiliki
kemampuan membakar pada CD R seccepat 12x, membakar pada CD RW secepat 8x, dan
membaca CD R/CD RW/dengan kecepatan maksimal 32x.
Pengertian CD-RW Drive
1. CD-RW adalah drive yang memiliki
kemampuan membaca kepingan cd dan juga mampu menulis di kepingan cd blank,
kerennya burn,
2. CD-RW adalah Hardware komputer
yang dapat membaca dan menulis pada piringan CD.
PENGERTIAN DVD-ROM
DVD
berasal dari kata Digital Versatile Disc. Sesuai dengan namanya DVD merupakan
sebuah media penyimpanan digital yang isinya sangat variatif.. Bentuknya sangat
mirip dengan CD.Bedanya DVD dapat memainkan film, audio lebih baik dan dengan
data lebih banyak dan proses yang lebih cepat dibandingkan CD. DVD juga mampu
menyimpan data lain seperti Foto atau data informasi dari komputer.
FUNGSI DVD-ROM
Drive
berarti penggerak atau pemutar.DVD ROM DRIVE berarti penggerak atau pemutar
pada sebuah DVD ROM.perangkat ini memiliki bentuk fisik yang sama persis
seperti CD ROM DRIVE akan tetapi memiliki fungsi yang berbeda fungsi DVD ROM
DDRIVE adalah untuk membaca data atau program.pada.DVD.
PENGERTIAN DVD-RW
DVD-RW
adalah cakram optik yang dapat ditulis kembali dan memiliki kapasitas sama
dengan DVD-R, biasanya 4,7 GB. Format ini dikembangkan oleh Pioneer pada
November 1999 dan telah disetujui oleh DVD Forum. Tidak seperti DVD-RAM, DVD-RW
dapat dimainkan di sekitar 75% DVD player biasa.
FUNGSI DVD-RW
DVD-RW
Drive menggunakan sinar laser merah untuk menulis informasi dari komputer ke
merekam discs, baik DVD-R discs, yang tidak dapat dihapus, atau DVD -RW discs,
yang dapat terhapus dan tercatat sekitar 1000 kali.
IEEE 802.11a - 802.11b - 802.11g - 802.11n
1.
IEEE 802.11a
Yaitu
standart jaringan wireless yang bekerja pada frekuensi 5 GHz dengan kecepatan
transfer datanya mencapai 58 Mbps. Sementara 802.11b masih dalam pengembangan,
IEEE membuat ekstensi kedua dari 802.11 yang disebut 802.11a. Karena 802.11b
mendapatkan popularitas jauh lebih cepat dibanding 802.11a, sebagian orang percaya
bahwa 802.11a diciptakan setelah 802.11b. Faktanya, 802.11a dibuat pada waktu
yang sama. Karena biaya yang lebih tinggi, 802.11a biasanya ditemukan pada
jaringan usaha yang lebih baik sedangkan 802.11b melayani pasar dalam negeri.
802.11a
mendukung bandwidth sampai 54 Mbps dan sinyal berada dalam spektrum frekuensi
teratur sekitar 5 GHz. Frekuensi yang lebih tinggi dibandingkan dengan 802.11b
yang berfrekuensi lebih pendek. Frekuensi yang lebih tinggi berarti juga sinyal
802.11a lebih sulit menembus dinding dan penghalang lainnya.Karena 802.11a dan
802.11b menggunakan frekuensi yang berbeda, kedua teknologi tidak kompatibel
satu sama lain. Beberapa vendor menawarkan hybrid 802.11a / b peralatan
jaringan, tetapi produk ini hanya melaksanakan dua sisi standar samping
(masing-masing perangkat yang terhubung harus menggunakan salah satu standar
dalam pemakaiannya).• Keuntungan dari 802.11a – kecepatan maksimum cukup cepat;
frekuensi diatur untuk mencegah interferensi sinyal dari perangkat lain.•
Kerugian 802.11a – biaya tertinggi; jangkauan sinyal yang pendek, lebih mudah
terhambat.
2.
IEEE 802.11b
Yaitu
standart jaringan wireless yang masih menggunakan frekuensi 2,4 GHz dengan
kecepatan trasfer datanya mencapai 11 Mbps dan jangkau sinyal sampai dengan 30
m.IEEE berkembang lagi dari standar awal, 802.11, pada bulan Juli 1999,
menciptakan spesifikasi baru 802.11b. 802.11b mendukung bandwidth sampai 11
Mbps, sebanding dengan Ethernet tradisional.
802.11b
menggunakan sinyal frekuensi radio tidak teratur yang sama (2,4 GHz) dengan
standar 802.11 yang asli. Para vendor lebih suka menggunakan frekuensi ini
untuk menurunkan biaya produksi mereka. Karena tidak beraturan, 802.11b ini
dapat menimbulkan gangguan dari oven microwave, telepon tanpa kabel, dan
peralatan lain yang menggunakan frekuensi yang sama 2,4 GHz. Namun, dengan
menginstal 802.11b gear pada jarak yang wajar dari peralatan lain, interferensi
dengan mudah dapat dihindari.
•
Keuntungan dari 802.11b – biaya terendah; jangkauan sinyal yang baik dan tidak
mudah terhalan.
•
Kerugian 802.11b – kecepatan maksimumnya paling lambat; peralatan rumah tangga
dapat mengganggu frekuensi yang dihasilkan.
3.
IEEE 802.11g
Yaitu
standart jaringan wireless yang merupakan gabungan dari standart 802.11b yang
menggunakan frekuensi 2,4 GHz namun kecepatan transfer datanya bisa mencapai 54
Mbps.
Pada tahun 2002 dan 2003, produk WLAN mendukung
standar baru yang disebut 802.11g. 802.11g mencoba untuk menggabungkan
teknologi terbaik dari kedua 802.11a dan 802.11b. 802.11g mendukung bandwidth
sampai 54 Mbps, dan menggunakan frekuensi 2,4 Ghz untuk rentang yang lebih
besar. 802.11g kompatibel dengan 802.11b, yang berarti bahwa jalur akses
802.11g akan bekerja dengan adapter jaringan nirkabel 802.11b dan sebaliknya.
•
Kelebihan 802.11g – kecepatan maksimum lebih cepat; jangkauan sinyal yang baik
dan tidak mudah terhalan.
•
Kerugian 802.11g – biaya lebih mahal dari 802.11b; peralatan dapat terganggu
pada sinyal frekuensi yang tidak teratur.
4.
IEEE 802.11n
Yaitu
standart jaringan wireless masa depan yang bekerja pada frekuensi 2,4 Ghz dan
dikabarkan kecepatan transfer datanya mencapai 100-200 Mbps.
Standar
IEEE terbaru dalam kategori Wi-Fi adalah 802.11n. Ia dirancang untuk
memperbaiki fitur 802.11g dalam jumlah bandwidth yang didukung dengan
memanfaatkan beberapa sinyal nirkabel dan antena (disebut MIMO teknologi).
Ketika
standar ini selesai, koneksi 802.11n harus mendukung kecepatan data yang lebih
dari 100 Mbps. 802.11n juga menawarkan jangkauan yang lebih baik dari standar
Wi-Fi sebelumnya karena intensitas sinyal meningkat. Peralatan 802.11n akan
kompatibel dengan alat-alat 802.11g.
•
Keunggulan dari 802.11n – kecepatan maksimum serta jangkauan sinyal tercepat
dan terbaik; lebih tahan terhadap sinyal interferensi dari sumber-sumber luar.
Pengertian
Memory Card,-Tidak
banyak saya rasa orang yang ingin tahu tentang apa Pengertian Dari Memory
Card atau kartu memory. Akan tetapi untuk sekedar menambah wawasan ada
baiknya saya ulas sedikit apa itu Memory Card atau Kartu Memory.
Memory Carad atau kartu
memori merupakan sebuah alat (card) yang berfungsi sebagai tempat penyimpanan
data digital (seperti gambar, audio dan video) pada sebuah gadget seperti kamera
digital,
PDA dan Handphone. Ukuran dari karu memori ini bermaca-macam mulai dari 128MB,
512MB, 1GB dan seterusnya bahkan sampai ada Memory Card dengan kapasitas 32GB
atau lebih.
Berikut adalah
jenis-jenis memory card.
1. Memory Stick
Memory Stick
merupakan memory card yang diperkenalkan oleh SONY dan dipatenkan untuk
alat-alat elektronik keluarannya. Hampir semua kamera buatan SONY menggunakan
memory stick sebagai media penyimpanannya.
- Memory Stick Pro dan Memory Stick Duo
Merupakan
generasi kedua Memory Stick dengan kecepatan dan kapasitas penyimpanan yang
meningkat.
- Memory Stick Micro M2
Memory
Stick Micro (M2) menawarkan penyimpanan data yang lebih besar, saat ini
telah mencapai ukuran 8GB.
2. Multimedia
Card (MMC)
Multimedia Card
(MMC) merupakan kartu memori standar, bentuknya lebih besar dari Memory Stick
dan dapat dipergunakan pada slot SD Card.
RS-MMC ( Reduced
Size Multimedia Card) Merupakan MMC generasi selanjutnya dengan ukuran lebih
kecil, dapat digunakan pada slot MMC maupun SD Card dengan menggunakan sebuah
adapter.
3. Secure
Digital Card (SD Card)
Bentuk SD Card
seukuran dengan MMC dengan kecepatan transfer data yang lebih cepat. Banyak
digunakan mulai dari handphone, kamera dan komputer. SD Card mempunyai switch
yang berfungsi agar SD Card menjadi write protected.
- Mini SD
Ukurannya
kira-kira setengan ukuran SD Card, dapat dimasukkan kedalam slot SD Card atau
MMC dengan menggunakan sebuh Adapter.
- Micro SD / TransFlash
Ukurannya
lebih kecil daripada Mini SD dan banyak digunakan pada handphone sekarang.
Kapasitas penyimpana data bisa mencapai hingga 16 GB.
- XD Card
Dikembangkan
oleh Olympus dan Fuji untuk produk-produk kamera keluarannya.
4. Compact Flash
Card (CF Card)
Compact Flash
Card (CF Card) merupakan kartu memori yang paling banyak digunakan pada kamera
digital. Memiliki kecepatan transfer data yang paling cepat karena memori ini
memiliki chip controller. Selain dapat meyimpan file multimedia juga dapat
menyimpan file data lainnya seperti text dan sebagainya.
Ada dua ukuran
dari CF Memory ini yaitu Compact Flash tipe I dan Compact Flash tipe II.
CF II lebih tebal (kira-kira 5mm) dari CF I (kira-kira 3,3mm) dan mempunyai
kapasitas penyimpanan yang lebih besar pula.
5. Smart Media
Card
Bentuknya
seukuran Flash Card dan dapat menyimpan berbagai bentuk file multimedia.
USB 2.0 dengan USB 3.0
Hampir setiap orang tentu mengenal dan menggunakan Universal Serial Bus atau lebih dikenal dengan sebutan USB. Definisi USB sendiri adalah cara komunikasi antara peralatan dengan Host Controller(biasanya PC).USB 2.0
Teknologi USB 2.0 dikenalkan pada sekitar April 2000. Untuk kecepatan transfer(transfer rate), USB 2.0 bisa mencapai maksimal 480 Mbit/detik. Namun pada prakteknya, jarang sekali kecepatan USB 2.0 bisa sampai di atas 300 Mbit/detik. Selain itu, USB 2.0 memerlukan suplai maksimal daya sebesar 500mA. Sedangkan untuk pin steker pada USB 2.0 berjumlah 4 buah.
USB 3.0
Berbeda dengan USB 2.0, teknologi USB 3.0 diperkenalkan sejak tahun 2007. Keunggulan yang diusung oleh USB 3.0 bila dibandingkan USB 2.0 adalah kecepatan transfer datanya(transfer rate) yang mampu mencapai 5 Gbit/detik. Wow, hampir 10x lipat USB 2.0 kan? Perbedaan lain adalah permasalahan panjang kabel data. Jika pada USB 2.0, Anda disarankan manambah panjang kabel dengan maksimal 3 M untuk menjaga kecepatan transfer data tetap akurat. Di USB 3.0, panjang kabel bukan lagi faktor yang mempengaruhi kecepatan transfer data. Selain itu, USB 2.0 memerlukan suplai maksimal daya sebesar 900 mA.
Kelebihan lain USB 3.0 dibandingan dengan USB 2.0 adalah sifatnya yang full duplex, artinya bahwa USB host dapat melakukan send and receive data secara terus menerus. Sedangkan untuk pin steker, USB 3.0 memiliki pin berjumlah 5 buah.
Kelemahan USB 3.0
Salah satu kekurangan USB 3.0 adalah belum ada dukungan dari sistem operasi. Sementara ini, Anda harus menginstall driver tambahan dari vendor tersebut agar bisa mendukung teknologi USB 3.0. Selain itu, baru sedikit perangkat keras (hardware) yang sudah mensupport USB 3.0. Oleh karena itu, hanya sedikit diantara banyak orang yang telah mencicipi teknologi USB 3.0 ini.
Dari paparan diatas, dapat disimpulkan bahwa perbedaan yang cukup mencolok antara USB 2.0 dengan USB 3.0 adalah tingkat kecepatan pengiriman data, yakni 400 Mbit/detik untuk USB 2.0 dan 5 Gbit/detik untuk USB 3.0.
VGA
Video Graphics Array (VGA), adalah merupakan sebuah
standar tampilan
komputer analog yang
dipasarkan pertama kali oleh IBM pada tahun 1987. Walaupun standar VGA sudah tidak lagi digunakan karena sudah diganti oleh
standar yang lebih baru, VGA masih diimplementasikan pada Pocket PC. VGA
merupakan standar grafis terakhir yang diikuti oleh mayoritas pabrik pembuat
kartu grafis komputer. Tampilan Windows sampai sekarang masih menggunakan modus VGA
karena didukung oleh banyak produsen monitor dan kartu grafis.Video Graphics Array (VGA) ini biasa dinamakan juga dengan video card, video adapter, display card, graphics card, graphics board, display adapter atau graphics adapter. Istilah VGA sendiri juga sering digunakan untuk mengacu kepada resolusi layar berukuran 640×480, apapun pembuat perangkat keras kartu grafisnya. Kartu VGA berguna untuk menerjemahkan keluaran komputer ke monitor. Untuk proses desain grafis atau bermain permainan video, diperlukan kartu grafis yang berdaya tinggi. Produsen kartu grafis yang terkenal antara lain ATI dan nVidia.
Selain itu, VGA juga dapat mengacu kepada konektor VGA 15-pin yang masih digunakan secara luas untuk mengantarkan sinyal video analog ke monitor. Standar VGA secara resmi digantikan oleh standar XGA dari IBM, tetapi nyatanya VGA justru digantikan oleh Super VGA.
Kartu VGA zaman sekarang sudah mempergunakan Graphic Accelerator chipset, yang adalah merupakan chipset masa kini di mana sudah memasukkan kemampuan akselerasi tiga dimensi (3D) yang terintegrasikan pada chipset yang dimilikinya. Selain kartu VGA, sekarang ada "periferal" (bahasa Inggris: peripheral) komputer pendukung yang dinamakan "3D Accelerator" (akselerator tiga dimensi)[1][2], yang mana fungsi dari akselerator 3D ini adalah untuk mengolah/menterjemahkan data gambar 3D secara lebih sempurna. Akselerator 3D yang keberadaannya tidak lagi memerlukan IRQ ini mampu melakukan manipulasi-manipulasi grafis 3D yang lebih kompleks dan lebih sempurna, contohnya adalah pada permainan-permainan komputer yang mendukung tampilan tiga dimensi mampu ditampilkan dengan citra yang jauh lebih realistis, sehingga dapat memberikan kesan sangat nyata. Hal ini dikarenakan banyaknya fungsi pengolahan grafis tiga dimensi yang dulunya dilakukan oleh prosesor pada "papan induk" (bahasa Inggris: motherboard), kini dapat dikerjakan oleh prosesor grafis tiga dimensi pada 3D accelerator tersebut. Dengan adanya pembagian kerja ini, maka prosesor pada motherboard dapat lebih banyak melakukan tugas pemrosesan data-data lainnya. Selain itu programmer tidak perlu membuat fungsi grafis tiga dimensi, sebab fungsi tersebut sudah disediakan dengan sendirinya oleh akselerator tiga dimensi
Perlu diketahui pula bahwa chipset 3D pada kartu VGA tidak sebaik jika menggunakan 3D accelerator sebagai pendukungnya (3D accelerator dipasang secara terpisah bersama dengan kartu VGA). Namun meski demikian, Chipset 3D pada kartu VGA juga mendukung adanya beberapa fasilitas akselerasi tiga dimensi pada 3D accelerator. Sebagai catatan penting bahwa, fungsi 3D accelerator akan optimal jika "perangkat lunak" (bahasa Inggris: software) permainan yang dijalankan memanfaatkan fungsi-fungsi khusus dari 3D accelerator tersebut. Software "permainan" (bahasa Inggris: game) yang mendukung fasilitas ini sekarang mulai berkembang, yang terkenal adalah dukungan terhadap 3D accelerator yang memiliki chipset VooDoo 3D FX, Rendition Verite, dan Permedia 3D Labs.
http://spesifikasikasilaptopthosiba.blogspot.com/2013/06/spesifikasi-laptop-toshiba-satellite_19.html
http://ebsoft.web.id/mengenal-apa-itu-ram-memory-ddr-ddr2-dan-ddr3-sdram/
http://pranoto0512.wordpress.com/rted/penjelasan-single-core-dual-core-core-2-duo-dan-multi-core/
http://agussale.com/tahukah-anda-apa-itu-gigahertz-ghz
http://nunusdwinugroho.wordpress.com/2010/08/11/dimm-dual-in-line-memory-module/
http://dechii-kumpulantugaskuliahqu.blogspot.com/2011/04/sepesifikasi-laptop.html
http://nak-gaad.blogspot.com/2014/02/pengertian-cd-rw-dan-pengertian-cd-r.html
http://itnet-padang.blogspot.com/2012/12/pengertian-memory-card.html
` http://id.wikipedia.org/wiki/VGA